Menu

Jumat, 30 Maret 2012

Sejarah angkringan


Banyak sebutan untuk kota yogyakarta, tidak hanya kota pelajar , yogyakarta juga di sebut sebagai kota wisata dan kota kuliner. Bicara soal kuliner banyak sekali yang di tawarkan di yogyakarta. Mulai dari restoran hingga “angkringan”. di kota- kota besar pasti terdapat restoran dan mungkin hanya beberapa kota yang ada “angkringan” nya.  Blog jojo mdt akan memberi informasi apa saja makanan yang sediakan di angkringan itu dan dari mana sejarah angkringan tersebut hingga perkembangannya sekarang.

Semula awal berdirinya usaha angkringan di yogyakarta sekitar tahun 1950-an, sosok yang berjasa tersebut merupakan Mbah Pawiro/Pairo yang berasal dari Cawas, Klaten kabupaten jawa tengah. cawas sendiri termasuk daerah yang tandus. Sehingga mbah pawiro bertekad merantau ke jogja untuk meyambung hidup buat  keluarganya. Setibanya di jogja mbah pawiro memulai awal usahanya bukan dengan gerobak melainkan dengan di pikul dengan sendirinya. Pedagang seperti mbah pawiro dikenal dengan pedagang ting-ting atau HIK. Hal ini dikarenakan biasanya mereka bedagang berkeliling kampung dengan meneriakkan kata "hhiikk... hiiiyyeeekkk" serta menghiaskan dagangannya dengan hiasan lentera (lampu ting). Selama merintis karirnya mbah pawiro mengalami banyak rintangan tidak hanya kesepian dalam berjualan melainkan cuacalah yang menemaninya. Semangat dan motivasinya lah yang membawa keberhasilan mbah pawiro. Hingga sekarang beliau di sebut sebagai pelopor “angkringan” yogyakarta. Usaha mbah pawiro saat ini di teruskan oleh lik man putra, mbah pairo pada tahun1969.

Banyak pilihan makanan yang di sajikan di angkringan seperti nasi kucing, usus ayam, sate telur, sate ayam, kerupuk serta berbagai macam gorengan yang enak. Tak ketinggalan minuman teh , kopi, jeruk, air putih hingga susu di sajikan secara hangat atau dingin. 
warung lik man sendiri mempunyai menu minuman yang berbeda dari angkringan lain yaitu kopi jos. Jika minuman kopi yang lain di sajikan dengan biasa, tapi angkringan lih man di sajikan dengan arang. Sehingga jika arang di celupkan ke dalam gelas kopi akan berbunyi joss. (istimewa)
 angkringan lih man sendiri berada di jalan pangeran mangku bumi tepatnya sebelah utara stasiun tugu. Dan menjadi ikon wisata kota yogyakarta.
Saat ini angkringan sudah makin berkembang hingga ke jawa timur, khususnya di kota malang. Angkringan yang mulanya sederhana sekarang sudah menjadi angkringan yang serba wi-fi dan ada  hiburan TV layar LCD yang sering kita jumpai salah satunya di jalan seturan, sleman kabupaten yogyakarta.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar